Renungan Hidup Kristen (RHK), 17 Februari 2025
MAZMUR 37 : 5
“Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak”
PERCAYA DAN SERAHKANLAH HIDUP KEPADA TUHAN
Menyerahkan hidup kita kepada TUHAN berarti kita mengandalkan TUHAN bukan mengandalkan dirikita sendiri. Daud tidak mengandalkan kekuatan dan kekuasaanya sebagai raja ketika ia menghadapi masalah. Daud yakin, hanya dengan berseru dan menyerahkan hidupnya kepada Allah pasti ia akan mendapatkan pertolongan. Pengorbanan harus kita taruh di dalam tangan Tuhan sekalipun nyawa taruhannya, karena kita tahu kemenangan tanpa peperangan tidak akan terjadi. Allah berkata peperangan itu bukanlah milik kita, namun Allah yang akan berperang menggantikan kita. Dengan menyerahkan hidup kita kepada TUHAN, maka kita akan melihat kuasa Allah bekerja dalam persoalan kita. Jiwa dan raga harus kita serahkan kepada Tuhan. Kekuatiran itu dapat menyebabkan akibat buruk dalam hidup seseorang dan dapat menyebabkan kebungkukan (Amsal 12 : 25 “Kekuatiran dalam hati membungkukan orang, tetapi perkataan yang baik menggembirakan dia.”).
Pertanyaan kita sekarang adalah apa yang harus kita lakukan supaya Tuhan mau bertindak untuk mengatasi setiap persoalan kita ? Pertolongan Tuhan terjadi bukan karena kita begitu banyak pengetahuan Firman yang kita miliki, tetapi cukup dengan percaya dan tidak perlu banyak pertimbangan. Tuhan juga sanggup untuk melepaskan kita dari kebiasaan-kebiasaan buruk yang sering kita lakukan. Abraham sebagai nenek moyang bangsa Israel diluputkan oleh Allah “Kepada-Mu nenek moyang kami percaya; mereka percaya, dan Engkau meluputkan mereka” (Mzm. 22 : 5). Ketika kita percaya kepada Tuhan, maka kita akan di luputkan dari hal-hal yang tidak diinginkan. Dan kita berdiam dirilah di hadapan Tuhan.
Ketika hidup kita digoncang oleh berbagai persoalan dan himpitan hidup, hendaknya kita terus belajar untuk menyikapinya dengan selalu berpikir positif bahwa Tuhan mempunyai rencana yang indah di balik semua badai hidup yang sedang kita alami. Seperti ada tertulis dalam 1 Korintus 2 : 9, “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.”
Cara Tuhan tidak dapat terselami oleh akal budi manusia namun Tuhan selalu adil dan akan memberikan yang terbaik bagi kita. Belajar berserah tidak mudah. Belajarlah untuk mengizinkan Tuhan sendiri yang bertindak atas hidup kita. Biarlah setiap tetes airmata kita yang tertumpah, suatu hari nanti akan tergantikan oleh sukacita dari Tuhan, Sang Kemuliaan itu sendiri, Jadi jangan pernah pikirkan bahwa masalah yang kita hadapi terlalu rumit, tapi pikirkanlah bahwa Tuhan Yesus mampu membukakan jalan keluar.
Percayalah kepada Tuhan setiap waktu, sebab keajaiban dan mujizat-Nya bisa terjadi sewaktu-waktu. Apa yang kita harapkan selama ini, dapat Tuhan wujudkan. Apa yang kita pergumulkan selama ini, Tuhan mampu memberikan jawaban terbaik. Yang terbaik akan selalu Tuhan beri bagi kita. Yang terbaik adalah yang sesuai dengan rencana dan kehendak Tuhan. Rancangan Tuhan akan selalu melebihi rancangan manusia dan jalan-Nya tak terselami oleh siapapun. Percayalah kepada Tuhan, Dia yang akan bertindak atas kesusahan-kesusahan hidup kita, Amien.
Syaloom
Teriring Salam & Doa :
Pdt. Martahi Oloan Siahaan, STh, MM
Komentar
Posting Komentar